LAMR Kota Pekanbaru gelar Musdalub Mencari Ketua Terpilih yang Sah Memimpin sesuai AD/ART

Ketua DPH LAM Riau, Datuk Seri Syahril Abubakar
PEKANBARUNEWS - Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Kota Pekanbaru, menggelar Musyawarah daerah Luar Biasa (Musdalub) 2021, di Balai Adat LAM Riau, Senin (4/10/2021).
Ketua DPH LAM Riau, Datuk Seri Syahril Abubakar dalam keterangannya saat Konferensi Pers diruangannya mengatakan, bahwa Musdalub tersebut digelar karena pemangku Ketua DPH LAM Pekanbaru sebelumnya, yakni Yose Saputra berhalangan dan mengundurkan diri, sehingga sesuai AD ART LAM, maka dilakukan Musdalub untuk memilih pimpinan baru.
"Setelah sebelumnya ditunjuk Plt yakni Datuk Khairul Zainal, setelah Yose mengundurkan diri lebih kurang 6 bulan. Hari ini kita pandang sudah tepat untuk Musdalub. Maka bagi tuan tuan tokoh melayu, yang ingin memimpin LAM Pekanbaru, silahkan mendaftar," Ujarnya
Lanjutnya, Syahril mengaku bahwa pihaknya tidak mengintervensi apapun dalam Musdalub tersebut. Ia pun mengatakan, bahwa nantinya ketua terpilih adalah pimpinan LAMR Pekanbaru yang sah sesuai AD/ART LAM.
"Kami tak mengintervensi apapun. Yang jelas siapapun tuan yang terpilih nantinya, itu adalah yang sah sesuai AD/ART," cakap Syahril lagi.
Musda Pilih Muspidauan Tidak Sesuai AD/ART LAM
Disinggung mengenai kepengurusan LAM Pekanbaru versi Muspidauan, Syahril mengatakan bahwa pihaknya sudah memberi pemahaman bahwa Musda yang terpilih versi Muspidauan itu inkonstitusional atau tidak sesuai AD/ART LAM.
"Itu tidak sesuai AD/ART, karena LAM ketika itu sudah ada di Kota Pekanbaru. Periode kepengurusan baru saja terpilih, kita masih mencari waktu untuk pengukuhan, karena persoalan pandemi, tapi pengurusnya sudah ada," katanya.
Jika LAM Riau mengakui kepengurusan LAM versi Muspidauan, kata Syahril akan menjadi preseden buruk bagi LAM. Bahwa hal itu justru akan menurunkan marwah melayu.
"Maka dari itu sekarang kita luruskan, menjadi ketua LAM itu ada mekanismenya. Maka itu pula, kita buat Musdalub ini, silahkan tuan - tuan mendaftar," tukasnya.
Dari pantauan, Media SIGAP dilokasi Proses Musyawarah Daerah Luar Biasa (Musdalub) LAMR Kota Pekanbaru dengan penjagaan ketat pihak kepolisian.
Puluhan personel kepolisian berjaga di dalam gedung maupun di luar Gedung LAMR tempat rangkaian acara Musdalub dilaksanakan.
satu unit kendaraan taktis Dari Ditreskrimum Polda Riau stand by didalam gedung LAM Riau mencegah potensi gangguan dalam Musdalub yang berlangsung.
agenda dalam musdalub kali ini memilih Ketua Dewan Pengurus Harian (DPH) LAM Kota Pekanbaru menggantikan Ketua DPH LAMR Kota Pekanbaru sebelumnya.
Rangkaian musdalub rencananya berlangsung hingga Senin sore. Para peserta musdalub yang berasal dari seluruh kecamatan masih terus berdatangan.
Proses musdalub berlangsung tertutup. Mereka yang bisa masuk dibatasi guna mencegah terjadinya kerumunan.
Editor :Ade Syahputra
Source : Rilis Humas LAM Riau